Akhirnya ia pun tersadar dan mulai dikuatkan oleh orang orang disekitarnya.
"Sabar saja kita, kuat, semua ada hikmahnya, mari kasih tenang di rumah (tenda) pikiran," ajak salah satu warga.
Baca Juga: Masih Muda, RA Pelaku Bom Bunuh Diri Pospam Tugu Kartasura Diketahui Benci Musik Campursari
Seusai shalat, mereka pun mulai bersalam-salaman untuk saling memaafkan kesalahan dihari yang fitri ini.
Walaupun sempat terngiang tragedi bencana tahun lalu, warga pun kembali dapat bersyukur karena masih diberi rahmat kehidupan.
"Kami sangat gembira bisa menjalankan ibadah puasa sampai hari raya idulfitri ini," ungkapnya salah seorang warga sebari meneskan air mata.
Melansir dari wikipedia.org peristiwa gempa bumi berkekuatan 7,4 Mw diikuti dengan tsunami yang melanda pantai barat Pulau Sulawesi berpusat di 26 km utara Donggala dan 80 km barat laut kota Palu dengan kedalaman 10 km.
Baca Juga: Obati Rindu Pada Ibu, Pria Pemalang Boyong 5 Keluarganya ke Surabaya Pakai Satu Motor Tua
Guncangan gempa bumi dirasakan di Kabupaten Donggala, Kota Palu, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Sigi, Kabupaten Poso, Kabupaten Tolitoli, Kabupaten Mamuju bahkan hingga Kota Samarinda, Kota Balikpapan, dan Kota Makassar.
Gempa memicu tsunami hingga ketinggian 5 meter di Kota Palu.(*)