Beredar kabar bahwa Thoriq tewas karena terpeleset ke jurang.
Akan tetapi, setelah dilakukan autopsi pada Sabtu (6/7/2019), Thoriq tewas bukan karena terpeleset.
Dilansir dari Tribun Jatim, Wakapolres Bondowoso Kompol David Subagyo menuturkan, berdasarkan proses autopsi oleh dokter medis, Thoriq meninggal karena kelelahan.
"Sudah dilakukan autopsi luar mas. Kelelahan, pingsan, terus meninggal dunia," terang David dalam pesan singkat melalui WhatApps (WA).
Sementara itu, mengutip Surya Malang, keluarga begitu terpukul atas meninggalnya Thoriq di Gunung Piramid, Bondowoso.
Orang tua almarhum, Arif Subagyo dan Nurul Habibah terus menangis ketika peti jenazah Thoriq diturunkan dari mobil ambulans, Sabtu (6/7/2019).
Setelah sampai, jenazah Thoriq kemudian disalatkan di ruang tamu rumah duka.
Usai dishalatkan, jenazah Thoriq dimakamkan di Makam Islam Desa Wonokalang yang tidak jauh dari rumah duka.