"Kita sudah mendatangi rumahnya (pengendara Jeep Rubicon), melayangkan surat pemanggilan, tapi yang bersangkutan belum datang," kata Nasir.
Setelah ditelusuri, mobil Jeep Rubicon itu diketahui terdaftar sebagai mobil salah satu perusahaan.
Namun, Nasir tak menyebut identitas perusahaan tersebut.
Baca Juga: Menhub Bocorkan Alasan Sebenarnya Jokowi Pilih MRT Sebagai Lokasi Pertemuan dengan Prabowo Subianto
"(Mobil Jeep Rubicon) teregistrasi atas nama perusahaan, bukan atas nama pengemudi. Data (perusahaannya) ada, tapi itu kan privat (bersifat rahasia)," kata Nasir.
Saat ini, polisi masih menunggu kehadiran pengendara Jeep Rubicon untuk memenuhi panggilan pemeriksaan.
"Secara kooperatif kita tunggu saja (pengendara Jeep Rubicon memenuhi panggilan). Kalau 2-3 kali pemanggilan tidak datang, kita akan panggil paksa," lanjutnya.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribratanews.com |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar