Lebih lanjut terungkap, pria yang tak disebutkan namanya itu telah menabung sebesar Rp 50 juta selama 2 tahun untuk menikahi tunangannya.
Dia mengatakan bahwa dia bekerja sangat keras untuk mendapatkan uang dan bahkan hanya makan biskuit untuk makan siang di tempat kerja.
Namun, meski nasib buruk membuat pernikahannya batal, ia tak menyalahkan sang tunangan atas perselingkuhan tersebut.
Pria itu justru menganggap perselingkuhan itu terjadi karena kesalahannya yang gagal dalam menjalin hubungan.(*)