"Keterangan AK tidak konsisten. Keterangan semua tersangka, kita akan padukan termasuk tersangka eksekutor, A dan S, anaknya AK (KV). Semua keterangan (tersangka) enggak langsung kita percaya," kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (1/9/2019).
Tersangka AK, istri muda korban sekaligus otak pembunuhan saat diamankan Polres Sukabumi pada Rabu (28/8/2019).
Oleh karena itu, Polisi akan memeriksa kondisi psikologi Aulia.
"Ya nanti tentunya kalau memang dibutuhkan penyidik, akan kita lakukan ya (pemeriksaan psikologi AK)," ungkap Argo.
Seperti diketahui, Aulia menyewa dua orang pembunuh bayaran berinisial S dan A untuk menghabisi nyawa suami dan anak tirinya itu.
Edi Chandra dibunuh dengan cara diracun. Sementara Dana dibunuh dengan cara diberi minuman keras lalu dibekap.
Setelah dibunuh di rumahnya di Lebak Bulus, kedua korban kemudian dibawa ke Sukabumi, Jawa Barat oleh Aulia dan KV untuk dibakar di dalam mobil.
KV hingga kini masih menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur karena terkena luka bakar saat berusaha membakar ayah tirinya yang sudah tak bernyawa di dalam mobil.
Selain Aulia dan KV, polisi telah menangkap S dan A, pembunuh bayaran untuk membunuh Edi.