Meurah Johan yang juga pendiri kerajaan Darud Donya Aceh Darussalam terpesona dengan kecantikan Putroe dan kemudian memutuskan untuk menikahinya.
Sayangnya pada saat malam pertama, Meurah Johan meninggal di tempat tidur dengan tubuh membiru.
Kematian Meurah bukanlah kesengajaan, dan Putroe Neng tidak tahu menahu masalah ini.
Kemudian pada malam pertama untuk kedua kali, sang suami dari Putroe Neng kembali meninggal.
Kejadian ini kembali terulang hingga 98 lelaki yang menikahi Putroe Neng berikutnya.
Seluruh 99 pria yang meminang Putroe Neng tak pernah bisa lolos hidup-hidup melewati malam pertama.
Meski banyaknya kabar tentang terbunuhnya puluhan suami Putroe, masih banyak saja pria-pria bangsawan yang tertarik untuk meminangnya.
Padahal dalam buku tersebut Putroe Neng juga tidak sembarangan menerima pinangan laki-laki.
Putroe sampai mengeluarkan syarat seperti mahar yang luar biasa tinggi dan pembagian wilayah kekuasaan.