Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bocah 3 Tahun di Cianjur Miliki Alat Kelamin Ganda, Dokter Spesialis Jelaskan Penyebabnya

None - Sabtu, 07 September 2019 | 20:48
AR (3), bocah asal Kampung Mareleng, Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, miliki alat kelamin ganda.
Tribun Jabar/Ferri AM

AR (3), bocah asal Kampung Mareleng, Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, miliki alat kelamin ganda.

Tapi bila tidak memiliki hormon laki-laki, maka bisa terbentuk kelamin ganda.

Baca Juga: Jadi Dalang Pembunuhan, Seorang Istri di Riau Cuma Beri Upah Rp 100 Ribu untuk 2 Eksekutor yang Habisi Nyawa Suaminya

AR (3), bocah asal Kampung Mareleng, Kecamatan Haurwangi, Desa Kertamukti, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat memiliki kelainan pada organ vitalnya. Sejak lahir ia punya dua alat kelamin.
KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN

AR (3), bocah asal Kampung Mareleng, Kecamatan Haurwangi, Desa Kertamukti, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat memiliki kelainan pada organ vitalnya. Sejak lahir ia punya dua alat kelamin.

Begitu juga terjadi dengan bayi perempuan. Kromosom X dari sperma bertemu dengan kromosom X dari sel telur, namun hormon laki-laki yang akan membuat kelaminnya tumbuh ambigu atau ganda.

Haekal menjelaskan secara sederhana penyebab kelamin ganda, yaitu karena kurangnya hormon laki-laki pada janin genetik laki-laki.

Hal ini juga terjadi pada janin genetik perempuan. Jika terdapat paparan hormon laki-laki, juga akan membuat kelamin ganda. Selain itu, penyebab lainnya adalah adanya mutasi gen dan kelainan kromosom.

Baca Juga: Tak Mau Dicerai Istrinya, Seorang Ayah Nekat Gantung 4 Anaknya Menggunakan Ikat Pinggang Hingga Tewas

"Namun dalam beberapa kasus juga penyebabnya tidak dapat ditentukan secara pasti," tambahnya.

Kasus kelamin ganda ini butuh kerjasama yang erat dari pihak keluarga, dokter, juga konselor untuk dapat menentukan mana di antara dua kelamin yang dimiliki akan dipertahankan dan dibuang.

Konseling dibutuhkan secara psikologis untuk mengetahui kecenderungan anak, apakah lebih ke arah laki-laki atau perempuan.

Baca Juga: Kerongkongan Pria Pengantin Baru Putus Ditebas Golok, Arifin Nekat Bunuh Saingannya di Depan Istri yang Baru Dinikahi

Selanjutnya, penanganan atau operasi dapat dimulai bila sudah mantap dalam memilih salah satu dari jenis kelamin tersebut.

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x