Ketika itu Habibie yang masih berusia 13 tahun merasa sangat sedih han hanya bisa menangis.
Soeharto yang pada saat itu juga hadir melayat pun mencoba menegarkan hati Habibie.
"Pak Harto memeluk saya, sembari berkata: Bib, bapakmu orang baik, meninggal sewaktu sholat," kenang Habibie.
Bahkan dikatakan Pak Harto adalah salah seorang yang menutup mata ayah Habibie.
Usai peristiwa memilukan tersebut, Habibie pun tak pernah bertemu lagi dengan Soeharto yang mungkin harus kembali ke Jawa usai Andi Aziz tertangkap.
Hingga akhirnya, keduanya kembali bertemu kembali pada 1960-an ketika Habibie sedang menempuh kuliah di Jerman.
Ketika itu Soeharto belum menjadi Panglima Kostrad.