Laporan Wartawan Gridhot.ID, Candra Mega
Gridhot.ID - Terseretnya Galih Ginanjar dalam skandal video 'ikan asin' membuat nama Barbie Kumalasari turut menjadi perbincangan.
Tak hanya status Barbie Kumalasari sebagai istri siri Galih Ginanjar, tapi juga karena sejumlah pernyataannya yang sensasional.
Pasalnya, Barbie Kumalasari selalu memamerkan harta kekayaannya di hadapan publik.
Lantaran sering sesumbar, banyak media yang kemudian mengulik kehidupan pribadi Barbie.
Ngaku tajir, rupanyaBarbie sempat berseteru dengan sang bundaFadila perihal materi.
Melansir dari tayangan Pagi-pagi Pasti Happy di Youtube pada Juni 2018, sang ibu menyebutkan kekayaan Barbie Kumalasari hanya pencitraan saja.
"Katanya dia kaya, ngomong sama orang pencitraan dia tulang punggung," kata ibu Barbie di video tersebut.
Fadila juga menyebut Barbie tidak menepati janjinya untuk membantu biaya sekolah sang adik.
"Nyekolahin adiknya aja susah. Kan dia sendiri yang mau memberi adeknya sekolah, dia sendiri yang berjanji," ujar sang ibu.
Ibunda Barbie mengaku hanya mendapat kiriman uang sebesar Rp 500 ribu sampai Rp 2 juta.
Meski Barbie nampak bergelimangan harta, namun ibundanya justru ngontrak dan hidup dari menjual pempek.
"Disini ini saya ngontrak, miskin saya, jual pempek. Begitu teganya dia sama saya, mana ada ibu yang mau," ucapnya.
Berubah 180 derajat, ibu Barbie kini justru pasang badan bela sang putri.
Hal tersebut diungkapkan Fadila dalam tayangan SILET di kanal Youtube RCTI - Infotainment, Kamis (19/9/2019).
Fadila bahkan blak-blakan sampai harus masuk rumah sakit karena tak tahan melihat anaknya selalu dibully.
Baca Juga: Diamond Detector Tak Kunjung Bunyi, Barbie Kumalasari Panik dan Ngeles Saat Buktikan Berliannya Asli
"Tensi saya naik, saya masuk rumah sakit, kesel lah!" ungkap Fadila kesal.
Fadila juga mengungkapkan alasannya yang kini pasang badan bela sang putri.
"Karena saya udah terlalu kenyang ya ngeliat dia di bully orang, makannya saya udah nggak bisa tinggal diam, makannya saya turun."
"Dikeroyok terus kan dia, soal ikan asin itu dikeroyok terus, saya liatin aja, anak saya dikeroyok terus seperti nggak punya emak bapak, dia bukan anak gembel,"
"Hanya satu masalah, ya selesaikan aja masalah itu nggak perlu dibesar-besarkan lagi," ungkap Fadila.
Fadila bahkan merasa sangat sedih ketika sang putri selalu dihina oleh orang lain.
(*)