:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2023/03/28/9jpeg-20230328045300.jpeg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2023/04/12/12jpg-20230412015650.jpg)
Laporan reporter Gridhot.ID, NIcolaus Ade
Gridhot.ID - Belakangan ini, sebuah video pria mirip dengan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo viral di media sosial.
Video tersebut tayang di kanal YouTube Official iNews sore, Jumat (20//2019).
Dalam video tersebut, pria yang mirip Jokowi itu sedang memegang segepok uang dan sedang menyaksikan acara dangdut.
Pria tersebut memakai pakaian hem berwarna putih, dan model potongan rambutnya sama denga Jokowi.
Postur tubuhnya pun juga terlihat sekilas sama.
Uang yang ia bawa itu pun digunakan untuk menyawer biduan yang tampil.
Sang biduan dangdut pun tak segan mengambil lembar demi lembar uang yang memang dipersiapkan untuk disawerkan.
Tampak pria yang mirip Jokowi ini membaur dengan sang biduan dan asyik bergoyang dangdut.
Usai viral di media sosial, identitas sosok pria mirip Jokowi itu pun terungkap.
Melansir dari TribunJatim.com, pria mirip Jokowi itu bernama Miharja Adiwinata alias Jaja, yang tinggal di Tangerang, Banten.
Viral pria mirip Jokowi sawer biduan di Tangerang Banten. 
Jaja merupakan sekretaris pribadi sekaligus sopir Kapolsek Sepatan Timur, Tangerang, Banten.
Sebelum aksinya viral, Jaja memang sudah dikenal di lingkungan kerjanya sebagai pria yang mirip Jokowi.
Bapak 4 anak ini mengaku mendadak populer ketika Jokowi terpilih menjadi presiden.
Jokowi KW itu mengaku aksi saweran yang dilakukannya adalah atas nama pribadi dan sebagai masyarakat biasa.
Justru uang saweran yang digunakan berasal dari warga yang memintanya untuk naik ke panggung.
"Saya sendiri tidak mengatakan bahwa saya Pak Jokowi. Saya hanya menghibur kawan yang sedang pesta, khitanan. Mereka meminta saya untuk naik ke panggung. Dan saya mau," ungkap Jaja.
Ia mengaku sebenarnya tak suka tampil di atas panggung.
"Uang itu dari kawan-kawan. Karena saya nggak hobi naik ke panggung," jelas Miharja Adiwinata.
Melalui sambungan telepon, Jaja mengaku aksinya yang viral terjadi di Kampung Kelor.
"Itu acara khitanan, tim Joker, Jokowi Kerja," ungkapnya.
Ia mengatakan sudah dibilang mirip Jokowi sejak 2014 silam.
"Alhamdulillah banyak yang mengenal sejak 2014, awal mula yang mengatakan mirip Pak Jokowi adalah istri saya," ucapnya.
"Sampai saat ini banyak yang memanggil saya Pak De atau Pak Jokowi."
"Mungkin karena kemiripan saya dengan Pak Jokowi," tambah Jaja.
Setelah terkenal, Jaja mengaku mendapat berkah banyak diundang ke berbagai acara.
Ia bahkan berkesempatan berfoto dengan sejumlah artis.
Sehari-hari, Jaja juga tampil klimis memakai kemeja putih dan celana jeans seperti Jokowi.
Kepopuleran Jaja pun juga diakui oleh Kapolsek Sepatan Timur, I Gusti Mohamad Sugiarto.
Sugiarto mengatakan dirinya kalah popular dibanding sekretaris pribadi sekaligus sopirnya ini saat berkunjung ke wilayahnya.
Ia pun tak keberatan juka sopirnya tersebut mendapat panggilan untuk menghibur di suatu acara asalkan tak mengganggu pekerjaannya.
"Banyak dari instansi atau pun dari perorangan atau kelompok yang membutuhkan kehadiran pak Mihardja untuk suatu acara. Saya merestui saja. Ditambah lagi tidak mengganggu aktivitasnya di sini. Padatnya acara di luar jam kantor," kata I Gusti Mohamad Sugiarto.
Tak hanya itu, kesempatan Miharja Adiwinata untuk menghibur juga dinilai mampu membuat sang sekretaris pribadi ini dapat diterima masyarakat.
"Jadi untuk masa depan Pak Jaja, mungkin dari sini dapat membuat beliau lebih berkenan dan diterima di masyarakat. Sehingga bisa memunculkan lapangan kerja baru bagi beliau," pungkas I Gusti Mohamad Sugiarto.(*)
