Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Kemendagri kemudian memutuskan untuk meminta bantuan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Cyber Mabes Polri untuk menangani kasus ini.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan pihaknya sudah mendapatkan lokasi pelaku yang meretas situsnya.
"Oh (pelaku) sudah (diusut). Kita lihat dari Kominfo, Cyber Mabes Polri, minta tolong," kata Tjahjo.
"Udah jelas tanggal dan hari apa, jam apa, arah dari daerah apa udah ketahuan. Sekarang udah canggih," tambahnya.
Kemendagri juga mengaku sudah berhasil memulihkan situsnya agar bisa kembali diakses masyarakat.
Meski pelaku peretas sempat menuliskan "Your file is mine (datamu milikku)," Tjahjo mengatakan tak ada data internal miliki Kemendagri yang diambil ataupun terganggu.
"Enggak ada (pengaruh ke data penduduk). Hanya satu aja," ujar Tjahjo.
(*)