Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Berani Sebut Jokowi Bagian dari Masalah, Ananda Badudu, Sosok di Balik Penggalangan Dana Ratusan Juta untuk Aksi Demo Mahasiswa di DPR Bukan Orang Sembarangan

Candra Mega Sari - Rabu, 25 September 2019 | 14:17
Ananda Badudu
Instagram/@anandabadudu

Ananda Badudu

Baca Juga: 2 Kali Jadi Janda, Dewi Perssik Blak-blakan Baru Bisa Rasakan Pengalaman Pengantin Baru Saat Nikahi Angga Wijaya, Kok Bisa?

Dalam hidupnya, JS Badudu mengabdikan dirinya untuk Bahasa Indonesia.

JS Badudu dikenal masyarakat luas sejak ia tampil dalam acara Pembinaan Bahasa Indonesia yang ditayangkan di TVRI pada 1977-1979, dilanjutkan pada tahun 1985-1986.

Pada saat itu, TVRI adalah satu-satunya siaran televisi di Indonesia.

Baca Juga: Berdiri Kokoh Diantara Gedung-gedung Pencakar Langit, Lies Tetap Pertahankan Tanah dan Rumah Tuanya Meski Pernah Ditawar Investor Hingga Rp 3 Miliar, Lies : Tumpah Darah Saya Disini!

Dari data yang diterima Kompas.com, beberapa karya besar JS Badudu antara lain Kamus Umum Bahasa Indonesia (1994), revisi kamus Sutan Muhammad Zain; Kamus Kata-kata Serapan Asing (2003); Pelik-pelik Bahasa Indonesia (1971); Inilah Bahasa Indonesia yang Benar (1993); Kamus Peribahasa (2008); dan Membina Bahasa Indonesia Baku (1980). Pendidikan bahasa yang pernah ditempuhnya adalah kursus B1 Bahasa Indonesia (1951); Fakultas Sastra Universitas Padjadjaran atau Unpad (1963); Studi Pascasarjana Linguistik pada Fakultas Sastra dan Filsafat Rijksuniversiteit Leiden, Belanda (1971-1973).

Ahli Bahasa JS Badudu
Tribunnews.com

Ahli Bahasa JS Badudu

JS Badudu memperoleh gelar doktor dari Fakultas Sastra UI pada 1975 dengan disertasi berjudul "Morfologi Kata Kerja Bahasa Gorontalo".

Baca Juga: Dengan Kedua Mata Kepalanya Sendiri Pergoki Sara Wijayanto Berduaan di Apartemen Bersama Mantan Suaminya, Begini Kehidupan Yulia Rachman Usai Cerai dari Demian, Ini Sosok Suami Barunya

JS Badudu adalah orang pertama yang mendapat gelar guru besar dari Fakultas Sastra Unpad.

JS Badudu dinobatkan menjadi guru besar pada 1985 dalam usia 59 tahun.

(*)

Source :Kompas.comTribun Jakarta

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x