Ini full version yg sempet gua rekam. Jadi apa pendapat kalian kawan2??? pic.twitter.com/Z7TBMaKQrp
— Dyanaa (@DianaSmnjntk) September 26, 2019
Baca Juga: Sejak Menikah Tahun 2010, Artis Ini Mengaku Tak Pernah Dapat Jatah Bulanan dari Suami Bulenya
Dikutip Gridhot dari Tribun Padang, Hidayat mengakui kalau omongannya tentang Turunkan Jokowi itu benar keluar dari mulutnya sendiri.
Dalam wawancara terpisah, Hidayat menceritakan kondisinya yang sudah menerima utusan mahasiswa untuk melakukan dialog.
Dalam proses dialog tersebut, anggota dewan pun meminta agar disampaikan apa yang menjadi aspirasi mahasiswa.
Dikatakan Hidayat saat itu dialog tidak terjadi.
Hidayat menuturkan kalau dirinya bersepakat UU KPK ditangguhkan.
"Sepakat kita waktu itu, tapi adik-adik mahasiswa tidak percaya. Sampai kami tawarkan opsi mari kita berangkat ke Jakarta," kata Hidayat.
Hidayat mengatakan kalau mahasiswa saat itu terus melakukan interupsi sehingga tidak menghasilkan solusi.
Dirinya kemudian terpancing menanyakan isu turunkan Jokowi.
"Saat itu saya tanyakan apalagi tuntutan adik-adik yang mesti kami fasilitasi. Ketika itu memang terpancing saya. Saya katakan bagaimana isunya menurunkan Jokowi. Itu memang benar saya yang katakan seperti itu," katanya.
Baca Juga: Informasi Pribadi Bocor Gara-gara Jual Ponsel, Wanita Ini Dapat Teror Menyeramkan dari Pembelinya
"Saya ingin tahu saja sebenarnya, apa sih sebetulnya yang diinginkan oleh adik-adik mahasiswa ini. Semua sudah kita fasilitasi, kita respon. Namun tidak dihargai, tidak dihormati," katanya.
Hidayat mengakui kalau omongannya tersebut merupakan tanggung jawabnya pribadi.
Namun dirinya juga menjelaskan sebelum pernyataan itu keluar, ruang DPRD sempat dirusak dan dianggap sudah brutal.
Hidayat mengaku tak ada niat untuk melakukan provokasi.
Hidayat sebagai anggota fraksi Gerindra kembali mengatakan kalau perkataan tersebut merupakan tanggung jawabnya pribadi dan dirinya hanya secara spontan melontarkan omongan itu.
(*)
Source | : | Twitter,Tribun Padang |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar