Lantaran khawatir, keluarga Widy terus memintanya pulang.
Hingga suatu waktu, keluarganya menyambangi tempat tinggal Widy dan berusaha memaksanya pulang.
"Jadi keluarga bantu aku nge-pack barang-barang dari tempat aku tinggal buat pulang. Nah mama, papa, dan adik aku nemuin baju yang penuh dengan darah itu," ujar Widy.
"Itu pas aku dipukuli habis-habisan dengan pacar aku waktu itu," lanjutnya.

Widy Vierratale
Sebelumnya, Widypernah hampir diculik tepatnya pada bulan Juli 2011 di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
MulanyaWidy sedang berjalan sendirian pada malam hari sambil menunggu kekasihnya yang tak kunjung datang.
Widy tiba-tiba dipaksa masuk ke dalam mobil oleh sejumlah pria yang mengaku ingin mengantarkannya pulang.
"Nah gue jalan. Tiba-tiba ada mobil. Eh bilang mau ke mana kita anterin aja. Mereka itu nggak tahu itu gue, Widy Vierra karena gelap pas gue masuk."