Saat azan Subuh berkumandang, ia langsung bersiap berangkat ke Monas.
"Kalau belanja kemarin keluar sejuta lebih, telor ayam 10 kg, ayam lima ekor, terus buat bumbu ada kemiri bawang-bawangan, udang rebon, cabai 1 kilo," ucap Kartono.
Tepat pada pukul 12.00 WIB, semua pedagang nasi goreng mulai memasak dan menyediakan untuk setiap orang yang lewat di sana.
Saat ini hampir separuh dari nasi goreng itu telah habis dimakan relawan yang hadir di Monas.
Keberadaan nasi goreng gratis itu sangat membantu mereka karena tidak ada pedagang yang lain yang diperbolehkan berjualan di lokasi tersebut.(*)