GridHot.ID - Kisah hidup seorang gadis asal Tiongkok sungguh menyedihkan.
Bagaimana tidak, untuk bisa merawat saudaranya, gadis yang diketahui bernama Wu Huayuan itu rela mengorbankan segalanya.
Menurut World of Buzz pada Jumat (1/11/19), Wu ditinggalkan oleh ibu dan ayahnya yang meninggal dunia
Menurut Harian Shinchew, Wu memikul beban berat keluarganya dan harus merawat adiknya.
Sedangkan, Wu hanya memiliki penghasilan 1.290 Yuan atau sekitar Rp 2,5 juta sebulan.
Jadi, Wu harus menghemat uangnya.
Sebagai gantinya, Wu tidak sarapan. Wu hanya akan makan roti pada saat siang hari dan malam hari.
Bahkan jika ingin makan nasi, Wu hanya menggunakan lauk saus dan membatasi dirinya untuk makan dengan uang 2 yuan (Rp 39 ribu) dalam sehari.
Meskipun jumlah itu bisa dikatakan lumayan di Indonesia, pada kenyataannya biaya hidup di Tiongkok jauh lebih tinggi.
Uang itu sangat terbatas untuk makan dalam satu hari penuh.
Baca Juga: Masih Memiliki Hubungan Saudara, Kajol dan Rani Mukherjee Ternyata Tidak Akur, Ada Apa?
Usut punya usut, Wu rela mati-matian melakukan semua itu semua karena harus menghemat uang untuk perawatan adiknya yang menderita penyakit mental.
Karena tindakan ekstremnya itu, Wu hanya memiliki berat sekitar 21 kg dengan tinggi 135 cm.
Wu yang kekurangan nutrisi akhirnya jatuh sakit.
Namun karena tidak ingin menghabiskan uang, Wu hanya membeli obat murah.
Wu memilih mengumpulkan uangnya hingga 5.000 yuan (Rp 9 juta) demi mengobati saudaranya.
Setelah satu tahun perawatan penyakit mental saudaranya sedikit terkendali, Wu mencoba meraih mimpinya untuk kuliah.
Wu kemudian mendapatkan pinjaman uang untuk kuliah di jurusan ekonomi, Universitas Guizhou.
Lantarann uang pinjamannya tak cukup menutup pengeluarannya, Wu lalu mencari pekerjaan tambahan sebagai asisten pembersih dan pengajar.
Nasib Wu akhirnya disorot ketika kesehatannya semakin memburuk, yang bahkan untuk berjalan 40 meter saja, dia tak sanggup.
Wu kemudian dirawat di rumah sakit di mana dokter mengatakan bahwa Wu memiliki masalah jantung karena kekurangan gizi parah dan membutuhkan pembedahan.
Biaya yang dibutuhkan berkisar 200.000 yuan (Rp 398 juta).
Karena tak punya uang, Wu menolak melakukan operasi.
Untungnya teman-teman dan kerabatnya bertekad ingin menyelamatkannya dengan mencari bantuan melalui situs crowdfunding.
Baca Juga: Dibongkar Raffi Ahmad, Aset Merry di Kampung Halaman Ternyata Hampir Menyaingi Milik Sang Mantan Bos
Setelah kasusnya viral, sumbangan pun mulai berdatangan.
Wu akhirnya bisa melakukan operasi.
Uang yang tersisa juga Wu gunakan untuk perawatan saudaranya.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Kisah Pilu Gadis yang Rela Makan Nasi Cuma dengan Saus hingga Bobotnya Hanya 21 Kg, Alasan di Baliknya Sungguh Mulia"
(*)
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar