Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Air Matanya Tak Tertahan Ketika Kantinnya Dikunjungi Langsung oleh Dokter Terawan, Ibu Kantin Kemenkes Ungkapkan Rasa Haru Masakannya Bisa Dinikmati Sosok Terhormat: Baru Kali Ini Selam 30 Tahun Jualan

Nicolaus - Sabtu, 02 November 2019 | 07:42
Seminggu Jadi Menkes, Dokter Terawan Traktir Makan Karyawan di Kantin Kemenkes, Ibu Kantin Disebut Sampai Nangis
Kolase gambar Kompas.com/Rakhmat Nur Hakim dan Twitter/@KemenkesRI

Seminggu Jadi Menkes, Dokter Terawan Traktir Makan Karyawan di Kantin Kemenkes, Ibu Kantin Disebut Sampai Nangis

Namun meski dikenal memiliki sepak terjang yang cemerlang di dunia medis, dokter Terawan rupanya punya catatan buruk dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Melansir Majalah Intisari, pada tahun 2008, dokter Terawan pernah dipecat atau diberhentikan oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) terkait metode terapi 'cuci otak' yang tengah ia kembangkan.

Baca Juga: Yatim Tapi Tak Kalah Berprestasi dari Anak Kapolri, Enzo Zenz Allie Torehkan Nilai Membanggakan Saat Diwisuda, Namanya Berada Tepat di Bawah Putra Idham Azis, Masuk 10 Besar Taruna Terbaik Indonesia

Terapi 'cuci otak' dengan Digital Substracion Angiography (DSA) yang ia kembangkan diklaim bisa menghilangkan penyumbatan di otak yang menjadi penyebab stroke.

Namun, metode 'cuci otak' yang dikenalkan Terawan ini rupanya menuai pro kontra lantaran dianggap memiliki resiko yang begitu tinggi dan belum teruji klinis.

Imbasnya, IDI sempat memberikan sanksi kepada dokter Terawan yaitu berupa pemecatan dari keanggotaan selama 12 bulan karena dianggap telah melanggar kode etik kedokteran.

Baca Juga: Geram Lihat Anak Gadisnya yang Masih 3 Tahun BAB di Celana, Pria Ini Tega Habisi Nyawa Putrinya Sendiri, Dadanya Diinjak-injak dan Kakinya Dibakar di Kompor

Bahkan sanksi pemecatan dari IDI ini sampai berimbas pada pelantikannya sebagai Menkes.

Dilansir Gridhot.ID dari Tribun Kesehatan, pengangkatan dokter Terawan sebagai Menkes ini sempat ditolak dan tak disetujui oleh Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) Pusat Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

MKEK bahkan sempat mengirim surat penonalakan kepada Presiden Jokowi 3 minggu sebelum pelantikan resmi menteri Kabinet Indonesia Maju.

Kendati demikian, nampaknya baik dari pihak Jokowi sebagai kepala negara maupun dokter Terawan tak mau ambil pusing masalah seperti ini.

Baca Juga: Wajahnya Nampak Polos Sambil Berdiri di Samping Keranda, Bocah 2 Tahun Ini Bernasib Malang Usai Ditinggalkan Ayah Ibunya yang Tewas Usai Kecelakaan, Kisahnya Bikin Haru Netizen

Source : Twitter intisari-online.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x