Ferris kemudian menjelaskan kalau sebelumnya paus Beluga tersebut pertama kali muncul dengan menggunakan sebuah ikat tubuh berlabelkan "perlengkapan dari St. Petersburg."
Semenjak saat itu Ferris menjelaskan kalau paus tersebut memang sering mendatangi orang-orang di sekitar untuk mengembalikan barang-barang yang jatuh ke laut.
Namun Ferris mengatakan kalau memang benar dia Hvaldimir, maka dia sudah terbiasa hidup di penangkaran dengan kondisi sering diberi makan dan mendapt perhatian manusia.
Hvaldimir tentu akan kesulitan untuk hidup di alam liar dengan kondisinya yang terdidik untuk biasa mendapatkan perawatan.
Kemudian muncullah video di mana paus beluga tersebut bermain lempar tangkap dengan seorang pria.
Ferris mengatakan kalau beluga memang hewan pintar dan sosial, namun tidak mungkin hewan liar dengan mudahnya memahami permainan lempar tangkap.
"Beluga memang hewan yang sangat cerdas dan sosial, tapi paus liar tidak mungkin paham dengan rugby. Mereka seharusnya tidak paham kenapa manusia melemparkan bola atau benda kepadanya," tulis Ferris.