Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sewa Tentara Bayaran Blackwater, Amerika Justru Dibuat Terbirit-birit Karena Aksi Warga, Para Pemuda Menari-nari Dibawah Mayat Kombatan yang Dibakar di Tengah Jalan

None - Rabu, 13 November 2019 | 06:42
Tubuh para tentara bayaran yang dibakar lalu digantung di jembatan
aljazeera.com

Tubuh para tentara bayaran yang dibakar lalu digantung di jembatan

Tapi pada waktu yang ditentukan, T-Boy yang terbang menggunakan pesawat komersil menuju Kuwait, mengalami kendala sehingga T-Boy terlambat tiba di Kuwait.

Tim November One yang dikendalikan oleh Justin McQuown yang juga mantan pelatih Scott di Blackwater, kemudian memasang Scott sebagai pengganti posisi T-Boy.

Saat tim November diberangkatkan dari Kuwait menuju Irak, T-Boy yang ditunggu-tunggu ternyata juga belum muncul sehingga Scott bersama tiga rekan Ranger-nya pun segera diberangkatkan.

Baca Juga: Gaya Bak Sultan dengan Bergelimang Uang dan Wanita-wanita Cantik, Kehidupan Asli Para Pejudi Kelas Kakap Dunia Ini Tak Terduga, dari Mantan Mahasiswa Cerdas Hingga Aktor Film Ternama

Pada tanggal 29 Maret, tim November One yang telah tiba di Baghdad, Irak, mulai berkemas-kemas di sebuah hotel yang juga berfungsi sebagai markas besar Blackwater.

Tim November One tampak sedang serius mempelajari run down proses pengiriman logistik menuju Taji yang akan dilaksanakan keesokan harinya.

Tak ada yang sulit dalam run down tersebut. Rinciannya, tim yang terbagi dalam dua regu akan mengendarai dua mobil Mistshubishi Pajero dan melaju menuju kota Taji yang berlokasi di sebelah utara Baghdad.

Di kota Taji, tim November One selanjutnya akan menjemput tiga truk barang milik ESS yang berada di markas militer AS, Camp Ridgeway.

Baca Juga: Punya Empat Nama dan Nikahi 6 Suami, Inilah Sosok Rohimah, Penipu Ulung Paling Legendaris Asli Indonesia

Markas militer AS ini berada di sebelah barat Baghdad, dan harus melintasi kota yang sangat rawan oleh serangan para resisten Irak, Fallujah.

Bagi Batalona dan Zovko yang sudah pernah bertugas di kawasan yang harus dilewati itu, tugas mengawal tiga truk ESS itu terasa ringan karena bukan merupakan pengawalan barang hidup seperti bus penumpang.

Demikian juga bagi Scott dan Teague terasa tak ada kendala.

Source : Intisari Online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x