"Saya marah karena dia (pemilik kanal YouTube Hikmah Kehidupan) bicara kurang pantas tentang hal yang kurang logis (soal pesugihan)," kata Ruben Onsu di TransTV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, seperti dikutip dari WartaKota.
"Apa lagi ada kata-kata di judul 'Memakan Korban', korban yang mana? Saya mau tanya itu. Saya juga kesal karena disebut menggunakan pesugihan," ucapnya geram.
Ruben lantas membeberkan fakta jika ada 6000 orang yang mencari nafkah melalui bisnisnya itu.
Baca Juga: Hobi Naik Becak Kemana-mana, Bule Belanda Suami Lia Waode Ini Dikenal Sangat Sederhana
"Akun ini menyudutkan. Nggak kasihan sama ribuan orang yang bekerja di sini," tambah Ruben yang ternyata memiliki 6000 pegawai yang tersebar di seluruh Indonesia.
Tak tinggal diam, Ruben pun melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya.
Diwakili adiknya, Jordi Onsu dan sang pengacara, Ruben akhirnya membawa kasus ini ke jalur hukum.
Source | : | NOVA |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar