Sementara, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menilai tak masalah jika Ahok dilibatkan dalam menjalankan salah satu BUMN.
Hal itu disampaikan Luhut menanggapi pertemuan Ahok dengan Menteri BUMN Erick Thohir.

Luhut Binsar Panjaitan saat meresmikan IEMS 2019
"Ya kan dia kerjanya bagus, kerjanya boleh. Ya kita lihat saja ya," ujar Luhut di sela Rapat Koordinasi Nasional Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Sentul International Convention Center, Jawa Barat, Rabu (13/11/2019).
Namun, saat ditanya apakah ia telah mengetahui BUMN mana yang akan dipimpin Ahok, Luhut enggan menjawab.
"Ya enggak tahu, kita tunggu aja," lanjut Luhut.
Melansir dari Kontan, mayoritas saham BUMN kompak menguat pasca Erick Thorih menjabat menjadi menteri.
Direktur Avere Investama Teguh Hidayat mengatakan, menguatnya mayoritas saham-saham BUMN karena pasar merespons positif pengumuman kabinet, bukan hanya terpilihnya Erick Tohir sebagai Menteri BUMN.
"Susunan Kabinet Indonesia Maju bisa dikatakan cukup ideal karena diisi banyak professional dan banyak orang-orang yang dikenal seperti Erick Tohir, Wishnutama, Nadiem Makarim, dan Sri Mulyani," sebut Teguh, Kamis (24/10/2019).