Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tutupi Putrinya Pakai Mukena, Diah Novitasari Tega Korbankan Darah Dagingnya Sendiri, Sayat Leher Cheri Savana dengan Parang, Ini Alasannya Berperilaku Garang

None - Kamis, 21 November 2019 | 11:42
Cheri Savana, 2 tahun, dalam kondisi stabil di RS Tentara di Balikpapan.
Kompas.com/Dani J

Cheri Savana, 2 tahun, dalam kondisi stabil di RS Tentara di Balikpapan.

Cheri melantun lagu "Cicak di Dinding" sembari terbaring lemah di bangsal kamar VIP di RS Dr R Hardjanto (RS Tentara) di Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (10/3/2015).

Baca Juga: Langsung Minta Bantuan Polisi Australia Hingga KBRI Singapura, Ini Langkah Kapolri Idham Aziz Bongkar Kasus Novel Baswedan, Tak Menyerah Meski Temui Kebuntuan

Cheri mau saja meladeni penjenguk yang memintanya bernyanyi.

Jarum infus di tangan kanan dan perban yang membelit lehernya tidak menghalangi dirinya menyanyi meski dengan suara lirih.

Mata Cheri penuh minat dan bersahabat pada orang-orang yang datang menengok dirinya, termasuk pada dokter, perawat dan beberapa tentara yang sengaja ingin menjenguk bocah lucu itu.

Baca Juga: Sempat Hebohkan Warga Kebumen, Orang Tua Presenter Cantik Ini Ditemukan Tewas dalam Kondisi Mengenaskan, Sarita Abdul Mukti Sampai Tuliskan Ucapan Bela Sungkawa

Cheri hanya bisa menyanyi, selebihnya diam saja.

"Cicak-cicak di dinding diam-diam merayap. Datang seekor nyamur, hap! Lalu ditangkap," lantun Cheri hingga syair lagu anak-anak itu selesai.

"Dia ini memang sangat pintar menyanyi 'Cicak di Dinding' ini," kata Budhe Idha yang menungguinya sepanjang hari.

Baca Juga: Saat Proses Pembangunan Rumah, Raffi Ahmad Akui Pernah Potong Kepala Kambing dan Sembahkan Darahnya untuk Ritual Usir Hal Mistis

Cheri melantunkan lagu itu berulang kali.

Bukan cuma mulai bisa menyanyi, setelah lolos dari maut, bocah ini menunjukkan nafsu makan yang cukup besar sepanjang hari.

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x