Mengetahui hal terseburt, suami Jinghan yang bernama Aizat langsung membawa Masha ke kamar mandi.
Aizat menyiram air dingin ke lengan putrinya.
Tapi, sayangnya, air panas tersebut sudah terlanjur meninggalkan luka bakar di lengan Masha.
Akhirnya, Jinghan dan Aizat membawa anak mereka ke rumah sakit.
Melihat buah hatinya kesakitan, Jinghan tak kuasa menahan amarahnya.
Dia sangat marah pada si pengasuh, apalagi saat mendengar bayinya menangis.
Masha pun meluapkan rasa kesalnya pada sang suami.
Keduanya lantas terlibat pembicaraan serius.
Pada saat itulah, Jinghan dibuat kaget dengan ucapan Aizat.