Rosi, dari Totnes, Devon, mengatakan ia merasa cukup khawatir dengan masa depan.
"Saya sebenarnya cukup takut dengan masa depan. Saat ini, saya telah berhasil membuat diri saya aman dengan menjadi cukup beruntung untuk tinggal di sebuah rumah di pedesaan di mana tidak ada frekuensi elektromagnetik."
Rosi menambahkan, "Tetapi jika mereka memperkenalkan 5G maka saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Ini masalah yang sangat menakutkan."
Sejak mendiagnosis dirinya dengan kepekaan terhadap medan elektromagnetik, Rosi telah menghabiskan sejumlah uang pada peralatan khusus dan menghabiskan sebagian besar waktunya di rumah liburan keluarga di pegunungan Spanyol.
Rosi mengenakan kantong tidur dan sprei pelindung selama perjalanan feri selama 30 jam yang dia lakukan bersama suaminya ke Spanyol.
Rosi mendiagnosis dirinya sendiri dengan sensitivitas EMF (medan elektormagnetik) enam tahun lalu setelah dia merasa lebih baik dalam 10 menit usai mematikan WiFi dan telepon rumah tanpa kabel di rumahnya.
Rosi sendiri sadar orang-orang pasti menganggap dirinya aneh jika mengatakan sensitif terhadap EMF.
"Saat itu orang akan menganggap Anda aneh jika Anda mengatakan Anda menderita sensitivitas EMF, tetapi saya tidak berpikir itu masalahnya sekarang."
Ia juga mengatakan ia mungkin tak bisa pergi ke kota-kota besar, mengingat begitu kuatnya sinyal di sana.