KamarSetya Novanto juga dilengkapi washtafel dengan lantai marmer.
Di atas tempat tidurnya, sejumlah buku disimpan.
"Kenapa kamar ini (Setya Novanto alias Setnov) enggak disentuh," ujar Adrianus.
Pimpinan proyek, Sabrius pun langsung dipanggil.
Sabrius mengatakan, kamar Setnov harusnya direnovasi. Namun ia mengaku ada tekanan.
"Ada tekanan, Pak," ujar Sabrius.
Kakanwil Kemenkumham Jabar, Liberti Sitinjak langsung menyanggah.
"Enggak ada tekanan. Bapak dibayar negara, negara yang dibela. Siapa yang tekan, saya, Kak Kalapas Sukamiskin?" ujar Liberti.