Misalnya pelaku tidak meninggalkan sidik jari di lokasi ditemukannya jenazah korban arena menggunakan sarung tangan karet saat menjerat leher korban.
Termasuk pelaku menggunakan sarung tangan saat membawa mobil Toyota Land Cruiser Prado nomor polisi BK 77 HD warna hitam milik korban, dan kemudian membuangnya ke sebuah jurang di Dusun II Namo Rindang, Desa Suka Dame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang.
Namun polisi memiliki kamera pengintai rekaman Closed Circuit Television (CCTV) diduga pelaku pembunuhan serta bukti-bukti kuat lainnya dimiliki polisi untuk memburu pelaku.
Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto mengakui kasus pembunuhan ini sangat rapi, sangat halus kejadiannya sehingga susah meyakini bahwa ini kejadian pembunuhan berencana.
"Sehingga kita butuh waktu untuk menetapkan siapa pelakunya," ujarnya.
Pria dengan bintang dua di pundaknya ini mengaku penyidik punya keyakinan dan penyidik juga punya perkiraan.
"Tapi itu kan tidak boleh diungkapkan," katanya.
Polisi akan melakukan scientific investigation atau teknik ilmiah investigasi dalam mengungkap kasus tewasnya Hakim PN Medan Jamaluddin.
Ia mengatakan kasus kematian Jamaluddin merupakan perkara yang direncanakan.