:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2021/11/06/webpnet-resizeimage-2021-11-0-20211106030112.jpg)
Rupanya, rombongan polisi tersebut kembali untuk mencari barang bukti yang tidak mereka temukan saat meringkus Ibra.
"Malamnya kan handphone dia katanya nggak ketemu. Nah besok siangnya pada ke sini lagi ramai. Cari handphone itu, baru ketemu," ujar pria yang enggan disebut namanya saat berbincang dengan Warta Kota (Tribunnews.com Network), Senin (30/12/2019).
"Karena pas malam kan kondisinya memang gelap banget rumah itu," imbuhnya.
Hal itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Yusri, seperti yang sudah diwartakan Grid.ID sebelumnya pada Jumat (27/12/2019).
"Hari Selasanya kita lakukan lagi penggeledahan karena kan kita masih mengejar handphonenya, hari pertama kita nggak temukan handphone," jelasnya.
Handphone tersebut merupakan barang bukti yang nantinya akan menguak status Ibra Azhari apakah lelaki tersebut hanya sebagai pengguna narkoba atau terlibat sebagai pengedar.
Sebelum penemuan handphone, di TKP sudah lebih dulu ditemukan beberapa plastik klip yang berisi putau dan sabu.
Nah, berbicara tentang rumah yang menjadi lokasi penangkapan Ibra, ternyata rumah tua yang disebut-sebut angker dan berhantu itu pernah ditinggali oleh Sarah Azhari, Rahma Azhari dan Lukman Azhari, suami dari Medina Zein.
Namun sejak beberapa tahun lalu, rumah itu diketahui sudah kosong dengan kondisi tak terawat dan kusam.
