Gridhot.ID - Putri Karen Pooroe meninggal dunia setelah diduga terjatuh dari lantai 6 balkon apartemen, Jumat (7/2/2020).
Meninggalnya Zefania Carina menambah rasa sakit hati Karen Pooroe terhadap Arya Satya Claporth.
Menurut pengakuan Karen, selama ini dirinya selalu dilarang-larang untuk bertemu dengan sang anak.
Bahkan untuk sekedar menelpon pun tak diperbolehkan.
Terpukul oleh kepergian anaknya, Karen dikabarkan melarang sang suami untuk datang ke pemakaman Zefania.
"Begini, ibu mana yang terima dengan keluarga yang sangat, maaf ini keluar dari mulut saya, keji," kata Karen saat diundang dalam acara Hotman Paris Show, Rabu (12/2/2020).
"Keji sekali untuk memisahkan saya dari anak saya dan tidak memperbolehkan saya even untuk menelepon anak saya," sambungnya.
"Pada saat dikembalikan ke saya, anak itu sudah terbaring kaku, sudah tidak bernyawa."
Karen mengatakan Arya sempat menemui dirinya di Rumah Sakit Fatmawati.
"Dia datang sempat untuk menandatangani surat dari kedua belah orang tua, ya, untuk tidak diautopsi anak. Anak saya belum bisa disemayamkan sebelum ada pernyataan," lanjutnya.
Nada bicara Karen nampak berubah kala membicarakan suaminya.
Dia mengaku hanya memberi izin sekali pada Arya untuk memberi penghormatan terkahir pada putri mereka.
Setelahnya, Karen mengaku tak ingin lagi bertemu dengan suaminya.
"Dia mau datang ketemu saya, saya bilang 'No, don't you dare, jangan kamu berani.Pay respect for my daughter now sekali ini and then you go'," ungkap Karen gusar.
Bukan hanya tak ingin bertemu lagi dengan Arya, Karen juga menegaskan tak akan pernah memafkan suaminya.
"I don't want to see you. Aku tidak mau lihat kamu lagi and I will never forgive you sampai aku ada di liang kuburku sendiri aku tidak akan pernah memaafkan kamu," tegasnya.
Melihat kegusaran Karen pada suaminya, Hotman Paris lantas menanyakan perihal perceraian keduanya.
"Selama ini dia mau cerai atau dia minta balik?" tanya Hotman Paris.
Karen menjelaskan bahwa selama ini dirinya sudah berkali-kali meminta cerai, namun Arya yang tak mau.
"Begini, saya yang meminta cerai berkali-kali. (Dulunya) tidak mau bercerai sama saya," jawab Karen.
Karen mengungkap, puncak cekcok rumah tangganya sempat terjadi KDRT yang dilakukan Arya.
"Dan pada saat kejadian yang terakhir KDRT itu dia mungkin naik pitam karena saya bilang 'Please, saya sudah tidak bisa sama kamu. I don't love you anymore'," papar Karen.
Saat itulah, Arya membawa pergi putri mereka, dan Karen terus berusaha mendapatkan kembali sang anak.
Karen sempat hampir berhasil mendapatkan putrinya kembali hingga terjadi rebutan, namun usahanya gagal karena sang putri kembali ke tangan Arya.
Karen pun sempat berjanji untuk menjemput putrinya lagi, namun janji tersebut belum sempat ia tepati.
"Saya bilang sama anak saya dipelukan saya, 'Zefania , i know you're strong. Mami tahu kamu anak paling kuat. Hang in there (Bertahanlah). Mami will come to get you.' I promise her, but i can't keep my promise (Mami akan datang menjemput kamu.' Saya berjanji padanya, tapi saya tak bisa menepatinya)," ungkap Karen Pooroe menahan tangis.
Artikel ini telah tayang di Suar.ID dengan judul: "Karen Pooroe Tak Sudi Maafkan Suaminya, Tak Mau Temui Arya Claporth Lagi: Sampai Aku di Liang Kubur, Tak Akan Memafkanmu."
(*)