Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Takut Boroknya Terbongkar Saat Diaudit Pemerintah, Kades Ini Nekat Bumi Hanguskan Kantor Desanya, Pelaku Dikenal Warga Suka Selewengkan Dana Desa

None - Kamis, 20 Februari 2020 | 07:42
Tengah Malam Datangi Kantornya, Kades Ini Terang-terangan Bakar Bangunan Desa Menggunakan Bensin, Warga Tak Heran Akan Kejadian Tersebut, Ternyata Ini yang Terjadi!
Kolase wztv/Kompas.com

Tengah Malam Datangi Kantornya, Kades Ini Terang-terangan Bakar Bangunan Desa Menggunakan Bensin, Warga Tak Heran Akan Kejadian Tersebut, Ternyata Ini yang Terjadi!

"Kedua tersangka sekarang ditahan dan mereka terbukti membakar menggunakan salah satu jenis BBM. Mereka dikenakan Pasal 187 KUHP dengan ancaman paling lama 12 tahun penjara," ujarnya, Selasa (18/2/2020).

Doni menjelaskan bahwa diduga pelaku membakar kantor yang sehari-hari ia datangi untuk membakar berkas yang ada di dalam bangunan tersebut.

Baca Juga: Sok-sokan Hina Polantas 'Lalat Hijau' di Medsos, Remaja Ini Pura-pura Amnesia Saat Diciduk Petugas, Pelaku: Saya Tak Ingat Nulis Apa

Hal itu lantaran diduga berkas-berkas tersebut berkaitan dengan penyelewengan dana desa yang dilakukan oleh pelaku.

Sebab tak lama lagi akan dilakukan audit mengenai dana desa yang akan dilakukan oleh pemerintah.

Kantor Desa Neglasari Kecamatan Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya pasca kejadian kebakaran pada Sabtu (18/1/2020) dini hari tadi.
(KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA)

Kantor Desa Neglasari Kecamatan Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya pasca kejadian kebakaran pada Sabtu (18/1/2020) dini hari tadi.

"Ide awalnya dari sang kakak kades itu, yakni Budiman (53). Soalnya adiknya selalu mengeluh selama ini ketakutan diperiksa oleh tim audit terkait penggunaan dana desa selama menjabat," ujarnya.

Baca Juga: Bak Jalan Tikus Perkampungan, Area Makam di Menteng Dijadikan Jalur Alternatif Pemotor untuk Hindari Macet, Netizen: Ga Cuma Jalur Bus Way, Kuburan Juga Digasak

Terpisah, Ketua Forum Masyarakat Neglasari Sani Junan Hudaya mengatakan, insiden pembakaran itu setelah sekelompok masyarakat menggelar aksi demo beberapa kali yang menanyakan transparansi penggunaan dana desa oleh Wowon Gunawan.

"Jadi selama melakukan aksi demo ke kantor Kepala Desa sejak tahun 2015 hingga 2019 itu, kami meminta transparansi anggaran desa yang digunakan sejak tahun 2015 hingga 2019 agar terbuka. Karena banyak proyek pembangunan sebesar Rp 2,1 miliar tidak jelas," ujar Sani.

Diberitakan sebelumnya, bangunan Kantor Desa Neglasari Kecamatan Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya diduga sengaja dibakar oleh seseorang yang memakai motor.

Pada Sabtu (18/1/2020) sekitar pukul 02.30 dini hari. Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri dilibatkan untuk menyelidiki penyebab kebakaran kantor desa Neglasari, Tasikmalaya, Jawa Barat, yang diduga dilakukan orang tak dikenal.

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x