Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari
Gridhot.ID - Sebuah video yang menunjukkan seorang pengendara sepeda motor yang tak mengenakan helm kesal dan membanting motornya karena tidak terima akan ditilang polisi.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @seputarinhu.
Belakangan diketahui kejadian tersebut terjadi di Kota Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau.
Dalam video itu tampak seorang pria mengenakan baju batik sedang memarahi salah satu petugas kepolisian lalu lintas.
Dilansir dari Kompas.com, pria tersebut marah-marah sambil mengangkat sepeda motor lalu membantingnya ke aspal.
"Ini ambil (sepeda motornya). Itu banyak yang tak pakai helm kenapa tak kalian tilang. Razia apa ini," kata pria kepada petugas sambil membanting kembali motornya.
Seorang petugas sempat meraih sepeda motor itu, namun pria tersebut melarangnya.
"Jangan pegang-pegang. Saya gak punya uang," katanya sambil mendorong tangan petugas.
Lalu terlihat anggota Satpol PP dan seorang pria mengamankan pengendara motor tersebut.
Melansir Tribun-video.com, Kasatlantas Polres Inhu AKP Oka Mahendra membenarkan kejadian tersebut.
"Anggota kita sedang melakukan patroli di seputaran Kota Rengat, Inhu. Kemudian ada salah satu pengendara yang tidak menggunakan helm," kata Oka dalam keterangan tertulis pada wartawan, Jumat.
Dia mengatakan, pengendara tersebut juga tidak dapat menunjukkan surat kendaraannya.
Sehingga petugas melakukan penindakan.
"Setelah menilang, petugas mau membawa kendaraan pelanggar ke Polres Inhu. Namun, dia tidak mau menyerahkan kunci dan marah-marah ke petugas sambil membanting sepeda motor," sebut Oka.
Untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, petugas mencoba melakukan pendekatan secara persuasif.
"Setelah dilakukan pendekatan, barulah sepeda motor pelanggar kita bawa ke polres untuk diproses lebih lanjut," terang Oka.
Setelah videonya viral, pengendara motor yang diketahui bernama Heru Purnomo membuat video permintaan maaf.
Diapit oleh polisi yang sempat dimarahinya, Heru mengakui kesalahannya.
"Assalamualaikum, Nama saya Heru Purnomo, saya memohon maaf kepada institusi kepolisian atas peristiwa hari ini. Terutama kepada Bapak Aulia dan Bapak Wiria yang terjadi di jalan Ahmad Yani. Karena saya melanggar peraturan lalu lintas tidak menggunakan helm," ungkap sang pria dilansir Sabtu (22/2/2020).
Heri bercerita ia tidak mengenakan helm karena terburu-buru menjemput anaknya pulang sekolah karena ban motornya bocor.
"Karena waktu itu kebetulan anak saya pulang sekolah, saya langsung menjemput anak saya sekolah. Di situ saya tertangkap dengan Bapak Wiria dan Bapak Aulia sedang tidak menggunakan helm," ucap Heru.
(*)
Source | : | Kompas.com,Instagram,Tribun-video.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar