"Kalau pake celana, air akan lewat celah dan yang ditemukan semua perempuan dan menggunakan rok semua," tuturnya melansir dari Tribun Jogja.
Proses pencarian korban tersebut memasuki hari ketiga pada Minggu (23/2/2020).
Tim SAR gabungan rencananya akan melakukan pencarian dengan jarak kurang lebih 26 km dari titik awal laka.
"Besok pagi (Minggu) rencana pencarian dengan jarak kurang lebih 26 KM dengan asumsi pencarian dari titik awal," kata Wahyu.
Identitas korban tewas yang diketemukan:
Sofia Aulia (kelas 8), alamat Sumberejo
Arisma (kelas 7), alamat Ngentak Tepan
Nur Aizah (kelas 8), alamat Kembangarum
Latifa, alamat Kembangarum
Khoirunisa, alamat Karanggawang Girikerto TURI
Evita Putri L, 7A alamat Soprayan Girikerto TURI
Faneza Dida
Nadine Fadilah.
Belum Ditemukan
Yasinta Bunga, kelas 7B, alamat Dadapan, Wonokerto, Turi
Zahra Imelda, 7D d/a Kenteng, Wonokerto, Turi.
Artikel ini telah tayang di Suar.ID dengan judul: "Mengapa semua Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi adalah Perempuan? Beginilah Alasannya."
(*)
Source | : | Suar.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar