"Cuma kemarin, sempet mau beli masker aja, eh udah habis," kata Ruben.
Ruben Onssu mengaku bahwa dirinya tidak terlalu khawatir bila ia dan keluarganya kehabisan persediaan masker.
Menurutnya masker-masker tersebut lebih penting digunakan oleh orang-orang yang memang sedang sakit atau tenaga kesehatan yang berada di rumah sakit.
"Dari yang saya baca ya, kalau bisa masker itu untuk mereka-meraka yang kondisinya sakit, atau mungkin mereka-mereka yang ada di rumah sakit itu didahulukan," kata Ruben.
Tak cuma masker yang menjadi langka dan mahal.
Hal serupa juga terjadi pada cairan antiseptik pmebersih tangan atau yang kerap disebut hand sanitizer.
Disinggung soal harga hand sanitizer yang melambung tinggi, Ruben Onsu mengaku tak habis pikir.
Ruben bahkan menyebut kenaikan harga hand sanitizer sudah gila-gilaan.
Source | : | TribunJakarta.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar