Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Nyawa Putrinya Melayang di Tangan NF, Ibu Korban Merasa Gadis Kecilnya Tak Pergi Kemana-mana: Anak Saya Masih Ada, Masih di Rumah, Lagi Nonton

None - Minggu, 08 Maret 2020 | 16:42
Suasana pemakaman korban pembunuhan yang dilakukan seorang remaja 15 tahun di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Sabtu (7/3/2020).
WARTA KOTA/JOKO SUPRIYANTO

Suasana pemakaman korban pembunuhan yang dilakukan seorang remaja 15 tahun di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Sabtu (7/3/2020).

Baca Juga: Beredar Pesan Berantai Kematian Nadia, Siswi SMPN 147 Jakarta yang Lompat dari Gedung Sekolah: Kalian Semua Kan Tidak Suka Sama Aku, Tenang Aja Nanti Jam 15.30 Aku Sudah Gak Ada Kok untuk Selamanya

"Dan keluarganya, saya tidak punya harapan apa-apa," pungkasnya.

Bakal Libatkan Psikiater

Aparat kepolisian bakal melibatkan psikiater dalam menangani kasus pembunuhan sadis yang dilakukan NF.

Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Susatyo Purnomo mengatakan, pihaknya bakal melakukan tes kejiwaan terhadap NF yang nekat menghabisi nyawa bocah berusia 6 tahun.

Baca Juga: Kisah Oprah Situmorang, Bocah SMP yang Berlari-lari Terobos Pasukan Paspampres Demi Beri Gitar Buatan Ayahnya pada Jokowi

Pasalnya, cara yang digunakan NF terbilang sadis. Bahkan, pelaku tak menyesali perbuatannya dan mengaku puas membunuh korban.

"Selain melakukan olah TKP terhadap tempat hilangnya nyawa korban, kami ingin mendalami sejauh mana hubungan atau aspek kejiwaan yang nanti dibutuhkan dalam pemeriksaan kejiwaan," ucapnya, Jumat (6/3/2020).

Untuk itu, Susatyo menyebut, pihaknya mengamankan papan tulis dan sejumlah buku catatan berisi curahan hati sang pelaku.

Baca Juga: Masih Ingat Audrey? Lama Tak Terdengar Kabarnya, Siswi SMP di Pontianak yang Jadi Korban Pengeroyokan Itu Kini Jadi Penyanyi Kafe

Barang bukti yang diambil dari TKP ini kemudian akan diserahkan pihak kepolisian kepada ahli kejiwaan atau psikiater.

Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Susatyo Purnomo memperlihatkan buku catatan milik remaja 15 tahun yang bunuh bocoh 6 tajun di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (6/3/2020).
TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI

Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Susatyo Purnomo memperlihatkan buku catatan milik remaja 15 tahun yang bunuh bocoh 6 tajun di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (6/3/2020).

Source : Tribun Bogor

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x