Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

KKB Makin Beringas Gempur Tembagapura, Menko Polhukam Jadi Orang yang Paling Tak Setuju Soal Usulan TNI-Polri Angkat Kaki dari Tanah Papua, Mahfud MD: Hancur!

None - Kamis, 12 Maret 2020 | 13:42
KKB Papua dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD
Facebook TPNPB dan KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO

KKB Papua dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD

Menurut dia, TNI-Polri harus tetap bertahan di Papua.

KKB Papua
Facebook TPNPB

KKB Papua

"Tetap harus ada di situ, tinggal bagaimana berkoordinasinya," ujar dia.

Iajustru mempertanyakan bagaimana mungkin sebuah negara menarik personel TNI-Polri dari salah satu wilayah kedaulatannya sendiri.

Baca Juga: Berpangkat Komandan, Anggota KKB Pemasok Senjata dan Amunisi di Intan Jaya Ini Tewas Ditembak Mati TNI, Nyawanya Melayang Saat Lakukan Transaksi Jual Beli

"Bagaimana sebuah negara menarik TNI dan Polri dari situ? Hancur. Ditarik sehari saja sudah hancur. Ya harus hadir di situ," tegas dia.

"Tinggal bagaimana itu lebih manusiawi, lebih kependekatan kesejahteraan," kata dia.

Mahfud juga mengatakan, sebetulnya kekuatan TNI maupun Polri dapat dengan mudah memenangi perlawanan guna mengakhiri aksi KKB Papua.

Baca Juga: Markas Persembunyiannya Dikira Bakal Dikirimi Rudal Jokowi, Egianus Kogoya Ngaku Telah Habisi 2 Nyawa TNI di Nduga, Padahal KKB Papua Cuma Tembak 1 Anggota Brimob

Mengingat, perbandingan jumlah aparat keamanan dengan anggota kelompok separatisme sangat tak sepadan.

Mahfud memprediksi, apabila TNI-Polri melayani perlawanan separatisme, maka kemenangan bagi TNI dan Polri dapat diraih dengan mudah dan cepat.

Namun demikian, pemerintah tetap tak ingin menempuh jalur militeristis untuk mengamankan situasi.

Source :Surya.co.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x