GridHot.ID - Video seorang muazin di Kuwait menangis saat menyuarakan azan dengan lafaz yang diubah viral di media sosial.
Sebagai informasi, Kementerian Awqaf dan Urusan Islam Kuwait mengatakan, salat Jumat di masjid tidak diizinkan hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Bahkan, lafaz azan juga diganti untuk sementara. Khususnya pada kalimat "hayya alashsholah" yang berarti mari kita salat diganti dengan kalimat "ashsholatu fii buyutikum" yang berarti salat lah di rumahmu.
Ya, Pemerintah Kuwait terpaksa menutup masjid, dalam langkah-langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya ketika negara itu berjuang untuk mencegah penyebaran virus corona.
Menteri Kesehatan Sheikh Basel Al-Sabah mengatakan lewat Twitter, pelarangan salat Jumat datang setelah beberapa orang yang menunjukkan tanda-tanda infeksi setelah kembali 10 hari yang lalu dari negara-negara yang tidak terdaftar terinfeksi seperti Amerika Serikat, Spanyol dan Inggris.
Dalam pernyataan yang disiarkan televisi, menteri mengimbau agar orang-orang tetap di rumah untuk melindungi diri dari penyakit.
Source | : | Warta Kota |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar