Kehidupan di Rusia berlanjut, seperti pada umumnya toko-toko buka, tempat kerja, sekolah dan semuanya masih beroperasi dengan normal.
Sementara wabah negara berpenduduk sekitar 145 juta ini memiliki rasio sangat rendah tertular dengan hanya satu kematian sampai detik ini.
Namun, citra Rusia sebagai negara paling perkasa dari wabah virus corona itu tampaknya mulai sedikit tumbang.
Saat ini Rusia sudah mulai merasa waspada mereka menutup perbatasan, mengurangi jumlah penerbangan, hingga menutup sekolah.
Ahli medis juga mulai mempertanyakan statistik virus corona dan kemanjuran pemerintah dalam menangkalnya.
Jika ruang lingkup sebenarnya ternyata lebih tinggi daripada yang ditunjukkan dalam statistik resmi, berarti Pemerintah Rusia telah gagal dalam memperlambat pandemi.
Hal itu akan berimbas pada melemahnya ekonomi, dan memunculkan krisis nasional baru.
Komentar