Gridhot.ID - Virus corona telah merebak di Indonesia beberapa waktu ini hingga membuat sekitar 369 orang dinyatakan positif terinfeksi.
Hingga kini pun telah ada 25 orang yang meninggal lantara virus yang bermula dari wilayah Wuhan, China tersebut.
Dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah pun kini gencar untuk menanggulangi wabah penyakit tersebut.
Banyak kepala daerah yang membuat kebijakan dengan berbagai macam demi meredam pandemi tersebut.
Termasuk dengan Bupati salah satu kabupaten di provinsi Jawa Tengah ini.
Lantaran langkanya hand sanitizer atau cairan pembersi virus dan bakteri dirinya pun berinisiatif untuk membuatnya sendiri.
Sebab apabila adapun harganya telah melambung tinggi.
Namun bahan yang digunakan ternyata adalah bahan yang tak biasa bagi kita.
Merebaknya virus corona atau COVID-19 di berbagai daerah di Indonesia menyebabkan hand sanitizer menjadi langka dalam beberapa waktu terakhir.
Menyikapi kondisi itu, Bupati Banyumas, Jawa Tengah, Achmad Husein berencana untuk membuat hand sanitizer dari bahan baku ciu. Hal itu mengingat warganya yang berada di Desa Wlahar, Kecamatan Wangon, Banyumas, banyak yang berprofesi sebagai perajin ciu.