"Infeksi dengan hantavirus apa pun dapat menghasilkan penyakit hantavirus pada manusia," kata sumber di CDC.
Setiap strain hantavirus dihubungkan dengan spesies inang dari hewan pengerat, ujar sumber itu.
Fakta-fakta Hantavirus lainnya adalah, virus ini bersumber dari tikus.
Hantavirus diturunkan dalam apa yang dikenal sebagai penularan melalui udara, ketika partikel virus dari urin hewan, tinja, dan air liur bergerak di udara dan menginfeksi seorang individu.
Dalam kasus yang jarang terjadi, seseorang dapat menangkap hantavirus jika digigit oleh hewan yang terinfeksi.
Adalah mungkin untuk menangkap virus jika seseorang menyentuh mulut atau hidung mereka setelah memegang permukaan yang terkontaminasi dengan urin, kotoran atau air liur inang, serta memakan makanan yang terkontaminasi, para ahli percaya.
Seseorang yang terinfeksi dengan apa yang dikenal sebagai "Dunia Baru" hantavirus di Amerika dapat mengembangkan apa yang dikenal sebagai sindrom paru hantavirus (hantavirus pulmonary syndrome, HPS).
Sedangkan jenis "Dunia Lama" yang ditemukan di Eropa atau Asia dapat memicu demam berdarah dengan sindrom ginjal (hemorrhagic fever with renal syndrome, HFRS ).
Tidak jelas apakah pria Provinsi Yunnan tersebut mengalami salah satu dari kondisi ini.