Polisi menyita ATM tiga handphone dan uang tunai sisa penjualan sebesar Rp 5 juta.
"Pengungkapan ini hasil kerjasama dengan warga. Selain masker ada alat kesehatan, jarum suntik, dan tisu."
Kapolres mengatakan, modusnya mereka mengetahui ada penyimpanan barang lalu dijual ke wilayah Bogor untuk menghilangkan jejak.
Awal Pencurian Diketahui
Kasus ini diketahui setelah mendapat laporan adanya kekurangan masker akhir pekan kemarin, padahal stok diprediksi masih ada.
"Jumat pekan lalu diketahui jika kami kekurangan stok masker. Padahal sebelumnya stok cukup," kata Direktur Utama RSUD Pagelaran, dr Awie Darwizar, saat dihubungi, Senin (23/3/2020).
Dugaan hilangnya ratusan dus masker masih diinventarisir oleh pihak RSUD Pagelaran Cianjur.
Kabar hilangnya masker sudah sampai ke Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman.
Source | : | Tribun Jabar |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar