Rupanya, Willy sempat mengeluh dirinya tak dilayani.
Merasa kondisinya semakin memburuk, alhasil Willy mencari rumah sakit lain untuk mendapatkan perawatan di rumah sakit swasta.
Willy didiagnosa sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus Corona.
Sebelum meninggal, Willy juga rupanya sempat menuliskan pesan untuk Presiden Jokowi lewat akun twitternya.
"Pak Jokowi & Dr Terawan. Semoga bapak - bapak sehat.
Mohon bantuan RS rujukan. Semalam saya di RSUD Kabupaten Tangerang, 5 jam tanpa tindakan.
Saya tidak kuat.
Sekarang saya di Eka Jaya Hospital, BSD. Harus balik lagi ke RSUD. Maaf merepotkan. Trm ksh. Wass." tulis Willy.
Komentar