Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari
Gridhot.ID - Orang yang memiliki tato terkadang selalu dikaitkan dengan hal yang negatif.
Apalagi di Jepang, tato tradisionalnya atau irezumi telah terjalin dengan yakuza sejak awal keberadaan mereka.
Jika mendengar kata Yakuza, pasti terbayang akan gangster terkenal dari Negeri Sakura.
Melansir Tribuntravel.com, budaya tato yakuza berkembang sebagai protes atas aturan ini.
Arti dari tato yakuza biasanya terkait dengan citra dan simbolisme dalam seni, budaya, dan agama Jepang.
Di masa lalu, tato wajib di banyak klan yakuza.
Di zaman modern, praktik ini tidak umum, banyak yakuza di abad 21 menjaga kulit bersih agar lebih berbaur dengan masyarakat.
Sebaliknya, semakin banyak non-yakuza di Jepang yang mendapatkan tato.