Negara startup Negara berpenduduk sekitar 9 juta orang ini memiliki reputasi sebagai "negara startup" dan memiliki 7 perusahaan dalam daftar unicorn terbaru CB Insights.
Sheba yang menempati peringkat 9 di daftar Newsweek tentang rumah sakit terbaik di dunia tahun ini, menjalankan pusat inovasi.
Mereka bekerja sama dengan para peneliti dan rumah sakit di Eropa, AS, dan Inggris.
"Sejumlah besar startup sekarang bekerja dan berusaha membantu memerangi corona," kata Dr Afek.
"Berinvestasi dalam ventilator baru, diagnosis, pengobatan - semuanya sedang dilakukan di sini."
Banyak gawai digunakan untuk meminimalkan kontak berisiko antara petugas kesehatan dan pasien Covid-19, seperti sensor jarak jauh untuk memeriksa tanda-tanda vital.
Israel pun dikabarkan tidak menutup diri untuk memberi bantuan ke Palestina, yang pada awal April menempati peringkat 37 daftar Deep Knowledge Ventures tapi kini terlempar dari 40 besar.
Menurut pemberitaan Nikkei Asian Review, PBB yang biasanya kritis terhadap kebijakan Israel mengatakan, "Pemerintah Palestina dan Israel telah mempertahankan kerja sama yang erat dan belum pernah terjadi sebelumnya pada upaya yang bertujuan mengatasi epidemi."
Dr Afek mengatakan, penting bagi Israel untuk membantu. Para dokter Palestina telah mengunjungi rumah sakit Israel, sedangkan tim Israel dikirim ke Tepi Barat dan perbatasan Gaza untuk "berbagi pengalaman kami dengan mereka."
Dokter pun menyarankan bahwa begitu ada negara yang menang melawan virus, negara tersebut harus membantu negara lain yang membutuhkan.