"Yang kami lakukan sekarang dikandangkan unggasnya, disemprot disinfektan untuk mencegah penyebaran," papar dia.
Selain itu, pihaknya juga menyarankan agar warga tidak menjual ayam yang tersisa tersebut.
Hal itu untuk mencegah penyebaran flu burung.
Sebab, pihaknya tak mungkin melakukan pengecekan pada semua ayam di Bondowoso.
"Sementara kami belum memastikan dari mana penularannya, karena bukan unggas baru," pungkas dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Setelah 9 Tahun, Flu Burung Muncul Lagi di Bondowoso"
(*)