Profesor Yang Moo Jin di Universitas Studi Korea Utara mengatakan, negara tersebut akan ditutup jika sesuatu yang buruk terjadi pada Pemimpin Tertinggi Kim Jong Un.
Yang Moo Jin mengaku skeptis orang-orang di sekitar Kim Jong Un berani berbicara tentang kondisi kesehatan Sang Pemimpin Tertinggi.
"Sangat tidak mungkin bahwa tenaga medis atau orang lain di sekitar Kim Jong Un akan berani berbicara tentang kondisi kesehatannya dalam keadaan apa pun," kata Yang dikutip dari South China Morning Post pada Selasa (21/4/2020).
"Jika sesuatu yang sangat buruk terjadi pada Kim, Korea Utara akan menutup perbatasannya dan para diplomat serta jurnalis asing di Pyongyang akan diawasi dengan ketat."
"Tetapi kami tidak melihat gerakan semacam itu," ungkap Yang.
Profesor itu juga mencatat rumor yang belum dikonfirmasi tentang kondisi Kim Jong Un tersebar selama pemilihan parlemen Korea Selatan oleh sayap kanan, dalam upaya nyata meningkatkan dukungan untuk oposisi konservatif United Future Party.
Pengganti Kim Jong Un
Menurut Robert A.Maning, melansirDailystar,residen senior Dewan Atlantik, telah menguraikansiapapengganti Kim Jong Unjika dia lengser.
Kepemimpinan Kim mungkin bisa digantikan oleh keluarga lainnya yang diproyeksikan semacam kelanjutan dari dinasti Kim.
Kepemimpinan juga bisa diberikan kepada kakak Kim Jong Un yaitu Kim Jong Chul.