Konon, ada terowongan bawah tanah yang menghubungkan Kubah Batu dengan Masjid Al-Aqsa.
Dilansir dari nationalgeographic.com, tidak pernah ada bukti arkeologi maupun eksplorasi para ahli ke dalam situs suci Kubah Batu.
Sejak abad ke-19, situs suci umat Islam ini tertutup bagi umat selain Islam.
Saat ini, pengelolaan Kubah Batu semua di bawah kendali organisasi Muslim Waqf.
Kubah Batu dan batu pijakan itu terbuka untuk umat Muslim yang ingin beribadah, namun semua tergantung pada situasi keamanan dan politik setempat.
Terlepas dari seluruh mitos yang beredar, Kubah Batu adalah tempat yang sangat suci bagi seluruh umat beragama di Yerusalem.(*)
Artikel ini telah tayang di Intisari-Online.com dengan judul "Menjelajahi Kubah Batu Yerusalem yang Misterius: Pusat Dunia, Sumur Jiwa, dan Tempat Disimpannya Tabut Perjanjian"
Komentar