Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Warganya Banyak yang Kepala Batu, Kades Bone Terpaksa Pakai cara Tak Lazim untuk Tegur Kerumunan di Tengah Masa PSBB, Netizen: Itu Lebih Manusiawi Daripada Teriak-teriak

None - Jumat, 08 Mei 2020 | 12:42
Pemeriksaan kendaraan di check point Lembang selama PSBB di Kabupaten Bandung Barat
Tribunjabar.id

Pemeriksaan kendaraan di check point Lembang selama PSBB di Kabupaten Bandung Barat

Gridhot.ID -Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) saat ini masih diberlakukan di sejumlah wilayah.

Berbagai peraturan telah dibuat, salah satunya ada beberapa tempat yang diimbau untuk tutup sementara waktu.

Ada pula yang masih diperbolehkan beroperasi seperti pedagang penjual bahan pokok.

Baca Juga: Sudah Punya 5 Anak dari Pernikahan Sebelumnya, Muzdalifah Bersikukuh Mau Nambah Momongan, Istri Fadel Islami: Hamil Lagi Habis Lebaran

Sayangnya, masih saja ada warga yang melanggar imbauan pemerintah tersebut.

Pemerintah juga mengimbau untuk tak berkerumun.

Meski demikian, para kepala daerah tak tinggal diam, mereka juga melakukan berbagai cara agar warganya patuh atas peraturan yang telah dibuat.

Lagi pula, peraturan tesebut dibuat untuk kepentingan bersama guna menekan penularan virus corona yang saat ini sedang merajalela di Indonesia.

Baca Juga: Ledek Balik Ferdian Paleka yang Cuma Bisa Tertunduk Melas Saat Diciduk, Polisi: Bentar Lagi Kamu Bebas, Tapi Bohong

Seperti yang dilakukan oleh salah satu kepala desa di Bone, Sulawesi Selatan.

Melansir dari tayangan di kanal YouTube tvOneNews (3/5/2020), disebut kepala desa Sengeng Palie, Kecamatan Lamuru, Bone, nekat lakukan hal tak biasa untuk membubarkan kerumuman di sebuah pasar.

Pasalnya, pemerintah disebut telah mengimbau warganya untuk tak membuka lapak dagangannya untuk sementara waktu, kecuali pedagang bahan pokok.

Source : GridHITS

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x