Gridhot.ID - Via Vallen sepertinya harus mendapatkan kabar tidak menyenangkan.
Ia terkejut saat rumahnya tiba-tiba didatangi petugas medis , polisi hingga satpol PP.
Rupanya salah satu keluarganya terinfeksi virus corona .
Via Vallen tak menyangka dengan hal tersebut karena diketahui sang adik sudah menjalani proses medis dan rapid test yang dilakukan menunjukkan non reaktif.
Baca Juga: Baru Terbongkar 2 Bulan Setelah Jadi Istri, Ini Ritual Syahrini Tepat Sebelum Dinikahi, Reino Barack Sampai Rela Ikut Mempermalukan Diri
Namun ketika dites Swab menggunakan metode PCR, adik Via Vallen justru dinyatakan positif.
Gusar dengan hasil tersebut, Via Vallen pun mencurahkan isi hatinya di media sosial.
Dikutip TribunnewsBogor.com, Via Vallen mengurai cerita saat adiknya dinyatakan memiliki penyakit pneumonia.
Kala itu, dokter menyebut bahwa kondisi paru-paru adik Via Vallen tidak berbahaya.
Baca Juga: Dituding Bermewah-mewah di Atas Derita Halimah, Mayangsari Ngamuk Saat Putrinya Disebut Mirip Adi Firansyah: Hati-hati Kamu Bicara Ya!
"Ini hasil foto paru2 adekku yg pneumonia. Nah hasil paru salah satu adekku ada #pneumonia ,orang tua kuatir krn takut corona ( fyi aktifitas adekku hampir setiap hari ke surabaya anter jemput pacarnya kerja di Mall ). Akhirnya aku tanya ke beberapa spesialis paru dan semuanya bilang gpp ( itu gara2 rokok bla bla bla ), " ungkap Via Vallen dilansir pada Senin (25/05).
Lihat postingan ini di Instagram
Ini hasil foto paru2 adekku yg pneumonia Berawal dr apin yg kepalanya kebentur lantai terus mimisan jd aku bawa ke lab Aku jg ngajak semua keluarga yg belum pernah check up buat di check semua Nah hasil paru salah satu adekku ada #pneumonia ,orang tua kuatir krn takut corona ( fyi aktifitas adekku hampir setiap hari ke surabaya anter jemput pacarnya kerja di Mall ) Akhirnya aku tanya ke beberapa spesialis paru dan semuanya bilang gpp ( itu gara2 rokok bla bla bla ) Adekku ini memang pernah sesek nafas jauhh sebelum adanya #corona Tp krn salah satu gejala corona adalah pneumonia, dirumah jg ada orang tua yg sakit Jadi untuk memastikan semuanya beneran baik2 ajaa, aku bawa dia rapid ke rs rujukan #covid19 dan hasilnya NON REAKTIVE Aku tanya ada lg tes buat mastiin corona ga? Kata beberapa suster disana ada swab, tp ini ga perlu krn rapidnya sudah akurat Eman uangnya mbakk, swab mahal lohh dan hasilnya lama Krn aku pengen memastikan 100 persen dia baik2 aja, ya aku maksa aja dia swab dgn ngejanjiin klo hasilnya negatif aku kasih uang jajan krn sebenenya dia ga mau di swab Akhirnya dia mau... Setelah menunggu 10 harii, ternyata hasilnya POSITIF Dan dr dinkes ada yg lapor ke RT buat bantu ngawasin adekku ( diluar sepengetahuan keluarga krn aq blm tau kalo adekku positif ) Ga tau gmn ceritanya, tiba2 beritanya menyebar dan keluarga yg tinggal di rumah lamaku itu setiap kali ada yg lewat depan rumah pasti ada aja yg lewat sambil nyindir2 Krn adekku msh bolak balik rumah lama ke baruu, akhirnya ada yg lapor ke puskesmas dan akhirnya jadi rame nyamperin ke rumah, ada mobil puskesmas, satpol pp dan mobil polisinya jg Akhirnya aku keluar buat ngadepin mereka dan memastikan kalo adekku ga akan keluar2 rumah lagi Nah masalahnya, adekku ga percaya kalo terpapar, krn dia merasa sehat wal afiat dan seger bugar ( OTG lah bahasa medisnya ) Teruss aku di salah2in gara2 maksain dia swab, karena waktu itu dia denger sendiri beberapa suster dan orang di RS tersebut udh bilang GAK PERLU SWAB! Krn aku janjiin uang akhirnya dia mau di swab Udh 2 minggu lebih adekku di isolasi mandiri dirumah, sekeluarga jg di TCM 2x dan udh selesai karantina selama 14 hari ( LANJUTAN DI KOMENTAR )
Sebuah kiriman dibagikan oleh ???????????? ???????????????????????? (@viavallen) pada 24 Mei 2020 jam 6:22 PDT
Diakui Via Vallen, jauh sebelum ada wabah virus corona, sang adik memang pernah mengalami sesak napas.
PROMOTED CONTENT
Video Pilihan
Komentar