"Walaupun dia (Didi Kempot) belum tenar itu, dia pekerja keras, luar biasa. Dulu itu kan jual-jual lagu, walaupun enggak laku dia tetap berusaha, sampai kantongnya mau jebol. Dulu kan bentuknya kaset," kata Saputri seperti dikutip Kompas.com, Sabtu (23/5/2020).
Saputri mengingat-ngingat kembali bagaimana perjuangan sang suami untuk menembus label musik.
"Berangkat jam tiga nunggu di studio, sampai jam 7 enggak dilihat, akhirnya pulang. Jalan lagi, (pulangnya) naik bus gratis, kan Mas Didi pengamen," ucap Saputri.
2. Sederhana dari awal merintis karier
Meski sudah memiliki nama yang besar di kancah industri musik Tanah Air, Saputri menyebut bahwa mendiang Didi Kempot merupakan orang yang sederhana.
Sifat itu sudah ditanamkan oleh mendiang Didi Kempot sedari awal merintis karier hingga akhir hayatnya.
Tidak hanya itu, Didi Kempot juga sosok yang perhatian dengan keluarga.
"Dia sederhana banget. Tapi dia luar biasa, saya memandang beliau, saat dia pulang bawa (makanan) buat anak. Dia bawa tahu goreng, pas saya enggak punya, dia enggak punya. Momen gitu enggak dilupakan," kata Saputri mengingat sosok Didi Kempot.
3. Terciptanya lagu Layang Kangen
Saat Didi Kempot masih mengadu nasib, Saputri mengakui bahwa dia dan suami mesti berhubungan jarak jauh.