Mengenang pria yang lahir di Kemusuk, Bantul, Yogyakarta, itu Siti Hardijanti Rukmana atau Mbak Tutut, anak kedua dari Soeharto, mengenang sikap ayahnya jelang lengser di tahun 1998.
Kisah itu dituliskan Mbak Tutut lewat situs pribadinya tututsoeharto.id, pada Sabtu (7/6/2020).
Dalam artikel tersebut, Mbak Tutut menceritaka secara detail momen ketika ayahnya, Soeharto dipaksa turun dari jabatan oleh berbagai pihak.
Walau di tengah tekanan, Presiden Soeharto katanya tetap meminta dirinya maupun seluruh keluarga besarnya untuk bersabar.
Begitu juga ketika situasi negara dalam keadaan darurat dengan aksi massa yang berubah menjadi kerusuhan.
Soeharto diungkapkan Mbak Tutut juga menenangkan mereka ketika dikhianati.
Para menterinya diungkapkan Mbak Tutut turut mendesak Soeharto untuk lengser dari jabatan presiden ketika itu.
Source | : | intisari online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar