Rudal-rudal tersebut memberi China apa yang IISS gambarkan sebagai "keunggulan komparatif" di kawasan Asia-Pasifik.
Sehingga, kecil kemungkinan Tiongkok akan dengan sukarela menandatangani pakta kontrol senjata potensial.
Laporan IISS menyebutkan, AS mungkin mengerahkan rudal sejenis ke kawasan Asia-Pasifik untuk mengatasi ketidakseimbangan mereka dalam senjata itu dengan saingannya di wilayah tersebut.
Hanya saja, IISS mengingatkan, ada risiko dua kali lipat dalam pengerahan senjata-senjata semacam itu ke Asia-Pasifik.
"Memperburuk kekhawatiran China bahwa rudal akan diposisikan untuk digunakan melawannya, meningkatkan potensi respons dari China yang bisa mengarah pada siklus aksi-reaksi pengembangan dan penyebaran senjata dan berlanjutnya ketidakstabilan regional," sebut IISS.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "China Ternyata Punya Ribuan Rudal Berdaya Jangkau hingga 5 Ribu Kilometer, Ini Reaksi Amerika"